Pages

Kamis, 19 Januari 2012

*} Siap Dicintai Tak Siap Dibenci

♥.•*•. ♥ (`'•.¸♥ ¸.•'´) ♥ .•*•.♥

♥Siap Dicintai Tak Siap Dibenci♥

♥.•*•. ♥ (`'•.¸♥ ¸.•'´) ♥ .•*•.♥

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Sebuah perumpamaan “ tak kenal maka tak sayang “ dan tak kenal maka tak benci. Kita bisa menyayangi dan membenci seseorang karena kita mengenal siapa dirinya berikut karakternya. Jika dia mampu membuat kita nyaman, kita pun begitu mudah menyayanginya. Demikian pula jika dia tak mampu membuat kita nyaman, kita pun begitu mudah menjauhi atau membencinya.Namun terkadang kenyataan tidaklah demikian. Kita sudah berusaha baik namun masih saja ada yang membenci dan menjatuhkan diri kita dengan berbagai cara. Namun demikian tetaplah berbuat baik jangan terpaku berapa banyak orang yang menyukai atau membenci. Lakukan segala amal kebaikan dengan ikhlas karena mengharap ridha Allah semata.Sehingga kita tak tambah semangat jika mendapat pujian dan tak kan surut semangat manakala mendapat cacian. Pujian dan cacian akan mendatangkan hikmah jika kita mampu mengelola keduanya.

Manisnya madu dan gula banyak gunanya. Manisnya muka dan rupa sering menggoda diri yang lupa.Manisnya bicara dan kata- kata ada tipu daya bagi yang terlena.Jangan terburu- buru menelan rasa manis karena bisa jadi mengundang tangis. Sebaliknya jangan pula memuntahkan rasa pahit karena bisa jadi menyembuhkan penyakit yang sedang melilit. Di balik pujian terkadang tersimpan racun yang membahayakan jika kita terlena dengan buaian hingga diri tak sadar bahwa masih perlu banyak perbaikan. Namun di balik cacian dan penghinaan terkadang tersimpan keindahan jika kita menjadikannya sebagai pendorong perbaikan.

Saudaraku..Siapapun orangnya tentu lebih siap jika dicintai dan tak siap jika dibenci.Sesungguhnya jika kita siap dicintai, seharusnya juga siap dibenci, begitu pun sebaliknya.Karena Allah menciptakan kita sebagai manusia biasa yang tak luput dari cela dan hina, bukan malaikat yang sempurna tanpa cela, ataupun juga bukan iblis tanpa ada benih kebaikan di dalamnya. Kita manusia biasa yang punya cela juga punya puji.Jangan terlalu membenci orang yang tidak menyukai kita karena melalui mereka kita akan mengetahui kekurangan diri.Ketika benci datang, kasih sayang berkurang.Namun kasih sayang yang tulus akan mengurangi kebencian.Bencilah seseorang sekedarnya karena boleh jadi suatu saat akan kita cintai, dan cintailah seseorang sekedarnya karena boleh jadi suatu saat akan meninggalkan kita.Cintailah seseorang karena Allah mencintainya, dan bencilah karena Allah membencinya, Insya Allah kita akan selamat.

Saudaraku.... Memberikan seluruh cinta, perhatian dan kasih sayang kepada seseorang belum tentu mendapatkan balasan serupa.Namun memberikan seluruh cinta kepada Allah tak kan pernah sia- sia.Sesungguhnya cinta-Nya dan kasih-Nya kepada makhluk tiada batas. Jika kita memberikan cinta yang tulus kepada Allah maka cinta-Nya akan kita dapat dan Dia akan menggerakkan hati makhluk-Nya yang terpilih untuk mencintai kita, Insya Allah.

0 komentar: